Dalam sebuah hadits, Rasulullah SAW mengajarkan doa sebagai berikut, "Ya Allah, saya berlindung kepada Engkau dari tipuan setan di waktu sakaratul maut."
Ketika insan sedang dalam keadaan sakaratul maut, ia akan menemui7 golongan iblis yang akan mengajak kesesatan.
Siapa saja mereka.
Golongan pertama ialah iblis yang tiba dengan aneka macam rupa absurd mirip emas, perak dan lain sebagainya.
Golongan kedua ialah iblis yang tiba dengan ibarat hewan buas mirip harimau, srigala, dan ular yang berbisa.
Golongan ketiga ialah iblis yang ibarat hewan kesayangannya.
Golongan yang keempat adalah iblis yang ibarat orang yang paling dibenci oleh orang yang akan mati itu.
Pada saat iblis datang, sanggup dipastikan orang yang akan mati itu akan bereaksi dan mati tanpa mengingat Allah SWT.
Golongan ke lima ialah iblis tiba dengan ibarat sanak saudaranya mirip ayah dan ibunya sambil membawakan masakan dan minuman. Perlu diketahui bahwa orang yang dalam keadaan sakaratul maut itu sangat dan sangat mengharapkan masakan dan minuman alasannya ialah saking dahaganya keadaan itu.
Dengan begitu oang itu akan mengambil masakan dan minuman dari iblis yang ibarat ayah dan ibunya.
Golongan ke enam ialah iblis yang menampakkan diri sebagai ulama-ulama yang membawa banyak kitab sambil berkata,
"Wahai muridku, ternyata kau sedang sakit di sini, alasannya ialah itu saya bawakan kau dokter dan obat-obatan."
Tanpa pikir panjang, orang itu eksklusif meminum obat itu. Seketika sakitnya hilang, namun lalu kambuh lagi.
Setelah itu, iblis berkata,
"Kali ini kita tiba kepadamu untuk memberi nasehat semoga kau mati dalam keadaan baik, tahukah kau bagaimana hakikat Allah SWT?"
"Aku tidak tahu,"jawab orang yang sekarat itu.
Ternyata Hanya Tipuan Iblis
"Ketahuilah,aku ini ialah seorang ulama yang sangat hebat. Kami gres saja kembali dari alam mistik dan telah mendapat nirwana tertinggi. Cobalah kau lihat nirwana yang akan disediakan untukmu. Kalau kau ingin mengetahui zat Allah SWT, maka patuhilah kita, "ucap iblis.
"Bagaimana Zat Allah itu? "tanya orang yang sekarat itu.
"Tunggulah sebentar lagi, dinding dan tirai akan dibukakan kepadamu, "jawab iblis.
Ketika tirai yang berwarna warna itu dibuka selapis demi lapis, maka orang yang dalam keadaan sekarat itu pun sanggup melihat sebuah benda yang sangat besar, seperti lebih besar dari langit dan bumi.
"Itulah ia Zat Allah SWT yang patut kita sembah, "jawab iblis.
"Wahau guruku, bukankah ini ialah hanya benda yang benar-benar sangat besar saja dan mempunyai enam sisi mirip benda lain, atas bawah, kanan kiri dan depan belakang. Padalah Zat Allah SWT tidak ibarat makhluk, Dia Maha Sempurna, Maha Suci dari sifat kekurangan. Tapi kini ini pula keadaannya, lain dari dari yang saya ketahui dulu. Tapi kini yang patut saya sembah ialah benda yang besar ini, "ujar orang yang sedang sekarat itu.
Dalam posisi penuh keraguan mirip itu, tiba-tiba Malaikat Maut tiba dan terus mencabut nyawanya.
Maka matilah orang itu dalam keadaan kafir dan baka di dalam neraka.
Golongan yang ke tujuh atau yang terakhir ialah rombongan iblis yang tiba dengan 72 barisan yang mengajak insan tersesat di selesai hayatnya.
Astaghfirullah...
Semoga kita semua dimatikan dalam keadaan Khusnul Khatimah.
Amiiin...
Ketika insan sedang dalam keadaan sakaratul maut, ia akan menemui7 golongan iblis yang akan mengajak kesesatan.
Siapa saja mereka.
Golongan pertama ialah iblis yang tiba dengan aneka macam rupa absurd mirip emas, perak dan lain sebagainya.
Golongan kedua ialah iblis yang tiba dengan ibarat hewan buas mirip harimau, srigala, dan ular yang berbisa.
Golongan ketiga ialah iblis yang ibarat hewan kesayangannya.
Golongan yang keempat adalah iblis yang ibarat orang yang paling dibenci oleh orang yang akan mati itu.
Pada saat iblis datang, sanggup dipastikan orang yang akan mati itu akan bereaksi dan mati tanpa mengingat Allah SWT.
Golongan ke lima ialah iblis tiba dengan ibarat sanak saudaranya mirip ayah dan ibunya sambil membawakan masakan dan minuman. Perlu diketahui bahwa orang yang dalam keadaan sakaratul maut itu sangat dan sangat mengharapkan masakan dan minuman alasannya ialah saking dahaganya keadaan itu.
Dengan begitu oang itu akan mengambil masakan dan minuman dari iblis yang ibarat ayah dan ibunya.
Golongan ke enam ialah iblis yang menampakkan diri sebagai ulama-ulama yang membawa banyak kitab sambil berkata,
"Wahai muridku, ternyata kau sedang sakit di sini, alasannya ialah itu saya bawakan kau dokter dan obat-obatan."
Tanpa pikir panjang, orang itu eksklusif meminum obat itu. Seketika sakitnya hilang, namun lalu kambuh lagi.
Setelah itu, iblis berkata,
"Kali ini kita tiba kepadamu untuk memberi nasehat semoga kau mati dalam keadaan baik, tahukah kau bagaimana hakikat Allah SWT?"
"Aku tidak tahu,"jawab orang yang sekarat itu.
Ternyata Hanya Tipuan Iblis
"Ketahuilah,aku ini ialah seorang ulama yang sangat hebat. Kami gres saja kembali dari alam mistik dan telah mendapat nirwana tertinggi. Cobalah kau lihat nirwana yang akan disediakan untukmu. Kalau kau ingin mengetahui zat Allah SWT, maka patuhilah kita, "ucap iblis.
"Bagaimana Zat Allah itu? "tanya orang yang sekarat itu.
"Tunggulah sebentar lagi, dinding dan tirai akan dibukakan kepadamu, "jawab iblis.
Ketika tirai yang berwarna warna itu dibuka selapis demi lapis, maka orang yang dalam keadaan sekarat itu pun sanggup melihat sebuah benda yang sangat besar, seperti lebih besar dari langit dan bumi.
"Itulah ia Zat Allah SWT yang patut kita sembah, "jawab iblis.
"Wahau guruku, bukankah ini ialah hanya benda yang benar-benar sangat besar saja dan mempunyai enam sisi mirip benda lain, atas bawah, kanan kiri dan depan belakang. Padalah Zat Allah SWT tidak ibarat makhluk, Dia Maha Sempurna, Maha Suci dari sifat kekurangan. Tapi kini ini pula keadaannya, lain dari dari yang saya ketahui dulu. Tapi kini yang patut saya sembah ialah benda yang besar ini, "ujar orang yang sedang sekarat itu.
Dalam posisi penuh keraguan mirip itu, tiba-tiba Malaikat Maut tiba dan terus mencabut nyawanya.
Maka matilah orang itu dalam keadaan kafir dan baka di dalam neraka.
Golongan yang ke tujuh atau yang terakhir ialah rombongan iblis yang tiba dengan 72 barisan yang mengajak insan tersesat di selesai hayatnya.
Astaghfirullah...
Semoga kita semua dimatikan dalam keadaan Khusnul Khatimah.
Amiiin...
0 Response to "7 Golongan Penggoda Insan Dikala Menghadapi Sakaratul Maut"